Seorang model di Rusia harus berhadapan dengan hukum lantaran berpose dengan pakaian seksi di sebuah gereja ortodoks yang gedungnya sudah hancur.
BANDARQ - Model bernama Ksenia Kalugina itu mencoba untuk mengusung tema gotik yang kuno dan terkesan seram. Oleh karenanya, dia menjadikan gereja yang sudah hancur sebagai lokasi pemotretan. Namun, tindakannya tersebut malah membawa dia pada masalah tak disangka.
Pejabat gereja di Guri, distrik federal Volga, mengklaim pemotretan yang dilakukan di gereja hancur tersebut merupakan dosa besar. Sebab, dia datang ke sana dengan mengenakan gaun pengantin dengan punggung terbuka tanpa mengenakan pakaian tertutup.
Meski sudah hancur, gereja itu terkadang masih digunakan untuk beribadah.
Dilansir dari laman the Independent, Selasa (1/8), model dan fotografer serta majalah yang mempekerjakannya terancam hukuman tiga tahun penjara karena pemotretan itu.Dewapokerqq.net
Tuntutan tersebut dinilai sesuai dengan Undang-Undang Amandemen Tahun 2013 yang telah ditandatangani oleh Presiden Rusia Vladimir Putin yang mengatur tentang penggunaan tempat umum.
"Undang-undang federal menuntut pertanggungjawaban atas tindakan di ruang publik yang menunjukkan ketidakpedulian terhadap masyarakat dan menyinggung perasaan umat beragama," demikian isi undang-undang itu.
DOMINO 99 - "Hukuman maksimal untuk pelanggaran tersebut adalah hukuman penjara satu tahun. Jika pelanggaran dilakukan di tempat ibadah, maka hukuman maksimal ialah tiga tahun penjara," lanjut pernyataan itu.
Kini Komite Investigasi Rusia tengah menyelidiki kasus ini. Sedangkan pihak tertuduh telah mengajukan permintaan maaf terhadap siapa pun yang tersinggung karena menggunakan gereja yang dibangun pada 1897 silam sebagai tempat pemotretan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar